Gunung Merapi meletus sejak tanggal 26 Oktober 2010. Hingga sekarang ratusan ribu telah menjadi korban dan harus mengungsi, sementara sekitar 150 orang meninggal.
Dari puncak gunung, letusan terus berlangsung - yang menurut Surono, ini justru bagus karena berarti jalan keluarnya masih lancar dan kemungkinan ledakan eksplosif besar berkurang meski tekanan gas di dalamnya masih kuat. Hanya saja, akibatnya hujan abu dan pasir bisa turun kapan saja.
Suasana Jogja memang sedang nggak begitu nyaman, karena konsenterasi orang lebih pada keselamatan diri dan menolong sesama, sambil terus memantau aktivitas Gunung Merapi. Kondisi kami jauh lebih beruntung dari mereka yang mengungsi.
Kegiatan sehari-hari mereka berhenti total. Sementara kegiatanku yang terhenti hanya persiapan pernikahan.
Dengan kondisi yang nggak menentu, otomatis dua minggu ini aku tidak melakukan kegiatan persiapan apa pun. Bahkan aku belum mengambil cincin yang katanya sudah selesai diperbaiki grafirnya. Mungkin akan aku ambil akhir minggu ini.
Lalu tadi pagi, aku semacam tersadar akan banyaknya yang harus dikerjakan bulan ini. Kuputuskan, minggu depan semua jadwal sudah harus mulai berjalan kembali. Katering, dekorasi, dan undangan belum benar-benar fix nih! Rapat kedua belum dilakukan.
Bingung tak tahu harus mulai dari mana.
Semoga saja aktivitas Gunung Merapi segera selesai, dan kehidupan bisa berjalan normal kembali tanpa rasa was-was.
Dari puncak gunung, letusan terus berlangsung - yang menurut Surono, ini justru bagus karena berarti jalan keluarnya masih lancar dan kemungkinan ledakan eksplosif besar berkurang meski tekanan gas di dalamnya masih kuat. Hanya saja, akibatnya hujan abu dan pasir bisa turun kapan saja.
Suasana Jogja memang sedang nggak begitu nyaman, karena konsenterasi orang lebih pada keselamatan diri dan menolong sesama, sambil terus memantau aktivitas Gunung Merapi. Kondisi kami jauh lebih beruntung dari mereka yang mengungsi.
Kegiatan sehari-hari mereka berhenti total. Sementara kegiatanku yang terhenti hanya persiapan pernikahan.
Dengan kondisi yang nggak menentu, otomatis dua minggu ini aku tidak melakukan kegiatan persiapan apa pun. Bahkan aku belum mengambil cincin yang katanya sudah selesai diperbaiki grafirnya. Mungkin akan aku ambil akhir minggu ini.
Lalu tadi pagi, aku semacam tersadar akan banyaknya yang harus dikerjakan bulan ini. Kuputuskan, minggu depan semua jadwal sudah harus mulai berjalan kembali. Katering, dekorasi, dan undangan belum benar-benar fix nih! Rapat kedua belum dilakukan.
Bingung tak tahu harus mulai dari mana.
Semoga saja aktivitas Gunung Merapi segera selesai, dan kehidupan bisa berjalan normal kembali tanpa rasa was-was.
No comments:
Post a Comment