Setelah keributan kecil mengenai perbedaan kultur yang mempengaruhi bentuk undangan, akhirnya tercapai kata mufakat. Aku dan Arya lega.
Kami pun mempercayakan percetakan undangan kami di Uluwatu milik Mbak Tyas, tempat yang sama dengan tempat kakakku memesan undangannya. Yah, paling tidak menurut Mas Ian dan Mbak Donna, Uluwatu cukup memuaskan.
Tadinya memang aku sempat berimajinasi untuk membuat undangan yang 'berbeda'. Tapi, seiring berjalannya waktu, kok bentuk undangan makin hari makin terasa tak begitu penting. Yang penting justru bisa menginformasikan acara yang kami maksud.
Karenanya, kami pun memilih satu contoh yang sederhana tapi manis dan membuat undangan mirip dengan itu. Hanya berbeda warna dan informasi saja.
Lagi pula, pemesanan undangan yang 'berbeda' juga membutuhkan harga yang 'berbeda'.
Jadi, begitulah, Arya turun tangan dan memesan undangannya. Nama, tanggal, waktu, lokasi, dan sebagainya sudah dimasukkan. Kamu juga meminta undangan tambahan yang terpisah untuk acara akad dan siraman. Semoga saja tak ada kesalahan.
Kata mereka, proof untuk undangan ini akan siap dalam tiga hari. Sementara undangan sebanyak 1300 buah akan siap dalam waktu 1,5 bulan. Ihi! Ini berarti masih sesuai dengan jadwal waktu yang kami buat. Padahal, kemarin aku sudah sempat takut (dan panik) undangan tidak akan selesai tepat waktu.
- indie -
Kami pun mempercayakan percetakan undangan kami di Uluwatu milik Mbak Tyas, tempat yang sama dengan tempat kakakku memesan undangannya. Yah, paling tidak menurut Mas Ian dan Mbak Donna, Uluwatu cukup memuaskan.
Tadinya memang aku sempat berimajinasi untuk membuat undangan yang 'berbeda'. Tapi, seiring berjalannya waktu, kok bentuk undangan makin hari makin terasa tak begitu penting. Yang penting justru bisa menginformasikan acara yang kami maksud.
Karenanya, kami pun memilih satu contoh yang sederhana tapi manis dan membuat undangan mirip dengan itu. Hanya berbeda warna dan informasi saja.
Lagi pula, pemesanan undangan yang 'berbeda' juga membutuhkan harga yang 'berbeda'.
Jadi, begitulah, Arya turun tangan dan memesan undangannya. Nama, tanggal, waktu, lokasi, dan sebagainya sudah dimasukkan. Kamu juga meminta undangan tambahan yang terpisah untuk acara akad dan siraman. Semoga saja tak ada kesalahan.
Kata mereka, proof untuk undangan ini akan siap dalam tiga hari. Sementara undangan sebanyak 1300 buah akan siap dalam waktu 1,5 bulan. Ihi! Ini berarti masih sesuai dengan jadwal waktu yang kami buat. Padahal, kemarin aku sudah sempat takut (dan panik) undangan tidak akan selesai tepat waktu.
- indie -
No comments:
Post a Comment