Minggu ini adalah minggu identitas diri. Maksudku, karena bulan-bulan depan surat-surat KUA sudah mulai diurus, berarti secepatnya surat pelengkapnya harus di siapkan.
Dan itu berarti memeriksa kelengkapan yang paling dasar: identitas diri.
KTP-ku sudah mati sejak bulan Mei 2010, sementara punya Arya sudah mati bertahun-tahun. Makanya itu, kepulangan dia ke Surabaya minggu lalu membawa misi khusus yang belum terselesaikan dari dulu, yaitu memperbaharui KTP dan SIM, sambil mengurus surat pindah.
Aku di Jogja juga mengurus KTP-ku, yang akan jadi dalam waktu 4 hari.
Rencananya, kalau surat pindah sudah didapat, Arya akan segera mengurus KTP Jogja-nya dan pengurusan KUA dilaksanakan di Jogja semua, jadi tidak repot.
Tapiii... ternyata tak selancar itu.
Berita buruk dari Arya, pemindahan kependudukan membutuhkan waktu enam bulan sebagai penduduk sementara sebelum bisa mendapat KTP. Padahal pernikahan nggak sampai enam bulan lagi.
Aku kesal sekali. Tapi daripada beresiko, Arya pun memilih untuk memperbaharui KTP dan SIM saja, dan akan kembali ke Surabaya lagi untuk mengurus KUA.
Terserahlah. Yang penting, akhir bulan ini, semua urusan yang berkaitan dengan KUA harus sudah jelas. Nggak pakai menunda-nunda dan menganggap gampang lagi, ya?
Dan itu berarti memeriksa kelengkapan yang paling dasar: identitas diri.
KTP-ku sudah mati sejak bulan Mei 2010, sementara punya Arya sudah mati bertahun-tahun. Makanya itu, kepulangan dia ke Surabaya minggu lalu membawa misi khusus yang belum terselesaikan dari dulu, yaitu memperbaharui KTP dan SIM, sambil mengurus surat pindah.
Aku di Jogja juga mengurus KTP-ku, yang akan jadi dalam waktu 4 hari.
Rencananya, kalau surat pindah sudah didapat, Arya akan segera mengurus KTP Jogja-nya dan pengurusan KUA dilaksanakan di Jogja semua, jadi tidak repot.
Tapiii... ternyata tak selancar itu.
Berita buruk dari Arya, pemindahan kependudukan membutuhkan waktu enam bulan sebagai penduduk sementara sebelum bisa mendapat KTP. Padahal pernikahan nggak sampai enam bulan lagi.
Aku kesal sekali. Tapi daripada beresiko, Arya pun memilih untuk memperbaharui KTP dan SIM saja, dan akan kembali ke Surabaya lagi untuk mengurus KUA.
Terserahlah. Yang penting, akhir bulan ini, semua urusan yang berkaitan dengan KUA harus sudah jelas. Nggak pakai menunda-nunda dan menganggap gampang lagi, ya?
- indie -
* Gambar diambil dari sini.
No comments:
Post a Comment